Apa itu Subdomain? Subdomain merupakan bagian dari Domain utama yang berada pada server yang sama. Subdomain juga dapa dikatakan situs web kedua yang berada dibawag domain utama, namun penggunaanya mungkin  berhubungan dengan situs web root ataupun tidak berhubungan sama sekali, karena kita dapat menjalankan situs web baru pad subdomain tadi.

Contoh : test.hostingan.id adalah subdomain dari Root Domain hostingan.id

Cara Membuat Subdomain di DirectAdmin

Bagi sebagian orang yang awam akan panel tersebut, akan merasa kesulitan dalam membuat subdomain dikarenakan susunan menu dari DirectAdmin sedikit berbeda dari cPanel. Berikut panduan membuat subdomain di DirectAdmin Panel :

1. Login terlebih dahulu hosting DirectAdminnya. (Jika pembelian hosting Anda di HostinganID, bisa login melalui Client Area)

2. Setelah login Anda akan memasuki Dashboard pada panel tersebut, pada menu “Account Manager” pilih “Subdomain Management“

3. Lalu klik tombol “Add Subdomain” dipojok kanan atas. (Pastikan paket pada hostingmu bisa melakukan add subdomain)

4. Akan muncul pop up seperti dibawah, lalu masukan subdomain yang ingin dibuat lalu klik “Add Subdomain“

5. Setelah itu domain selesai dibuat setelah itu atur folder file untuk subdomainnya dengan mengklik tombol pensil seperti pada gambar dibawah.

6. Jika folder subdomain ingin diarahkan sama seperti domain utamanya maka pilih “Default” dan jika folder subdomain ingin diarahkan pada folder baru maka pilih “Custom” dan arahkan sesuai dengan direktori tempat folder baru tersebut dibuat.

Setelah mengikuti panduan diatas, maka kita sudah berhasil membuat subdomain pada hosting DirectAdmin. Memang sedikit lebih susah dibandingkan dengan cPanel, tetapi bagi sebagian orang ada juga yang menganggap DirectAdmin ini sebagai panel yang simple dan murah. Untuk hosting murah biasanya menggunakan panel DirectAdmin untuk menekan budget cost.

Tentunya Hostingan juga menyediakan hosting murah dibawah Rp10.000/bulannya dengan menggunakan panel DirectAdmin ini.